MISTERI SEKOLAHKU; by Fatria Fahlevi
MISTERI SEKOLAHKU
Disiang Hari yang sangat cerah,tepatnya pukul 13:00 dan cuacanya
cukup panas, aku dan teman-temanku akan menyelidiki misteri di sekolah
ini,sekarang saya sedang berada di kantin, suasananya lumayan ramai
Karna jam pelajaran sudah berakhir, saat itu saya membeli sebungkus nasi
goreng untuk mengisi perut lalu saya melihat penjaga sekolah yang
sedang duduk sambil menikmati secangkir kopi panas.
Aku adalah orang yang biasa saja, dan aku memiliki sifat sebagai
orang yang penyabar dan mudah bergaul dengan teman teman. Di sekolah ini
banyak cerita tentang penampakan-penampakan tentara belanda dan
noni-noni belanda,ada juga bangker persembunyian saat perang terjadi.
Malampun
tiba dan saya masih di dalam sekolah karna terkunci saat aku dan 2
temanku yaitu alfan dan Hilmi sedang tertidur nyenyak di kelas 9A Karna
kekenyangan. Ketika kami terbangun kami kaget, bagaimana cara keluar
dari sekolah ini, alfan pun bertanya " hey... Bagaimana keluar darisini,
aku lapar tau " sayapun jawab " tenang saja kita pikirkan jalan
keluarnya dulu, jangan makan terus " "ayo bergegas " Hilmi.
Disaat kami sibuk memikirkan jalan keluar dari sekolah, alfan malah
ingin buang air kecil, " hey anter gw ke kamar kecil dong, takut nih
"alfan, "ayo cepat" kataku, kitapun melawati ruangan yang gelap dan
singing, disaat kita berjalan tiba-tiba tumpukan kursi yang sudah rusak
itu jatuh dihadapan kami, kamipun langsung berlarian terkocar kacir,
kamipun berlari mencari tempat yang aman.
Setelah kita sampai di tempat yang aman, alfanpun bertanya " bray
ada apa tadi sampai kaget huh.. " kita pun hanya terdiam karna masih
shok.
"gatau gw juga " jawab ku " "kita coba periksa saja, bisa saja bukan setan" Kata hilmi
"gw ga berani, aku gabakal ikut " alfan
"kamu kaya berani A-ha, yu mi kita periksa"
Kata ku
"ehh, gw ikut aja deh, sekalian buang air"
Kata alfan
"Alaskan, yu ah periksa "kata Hilmi yang. penasaran.
Ketika kita sampai di tempat tadi, kitapun langsung mengecek
kursi yang tadi terjatuh ketika kami periksa ternyata hanya seekor
kucing yang sedang memakan tikus kecil. "huhh... Kirain hantu atau apa
ternyata kucing" kata hilmi
"iya ya kalo hantu gimanaa huh seremm,tunggu ya aku mau buang air"kata alfan
"cepat jangan lama"kataku
"iya" jawabnya
Beberapa menit kemudian terdengar tangisan yang menyeramkan sambil
meminta makanan, kitapun ketakutan dan penasaran dengan suara tersebut,
kita coba mengecek reuangan yang menjadi sumber suaranya, ketika kita
kesana kita kaget Karna ada perempuan sedang duduk di ruangan itu sambil
menangis. Kita coba memandangnya terus menerus dan kemudian si
perempuan itu menengok sambil berkata "makan",dengan muka yang sangat
seram, kita serentak berteriak sekeras kerasnya dan berkata "kabur... "
kitapun berlari sekuat tenaga ke pintu gerbang sekolah, setelah sampai
di gerbang si hantu perempuan itu ada lagi dan mendekati kita, sayapun
memikirkan bagai mana caranya agar hantu ini pergi, dan saya berfikir
untuk berdoa "hey teman ayo baca surat Surat pendek agar dia pergi "
kataku.beberapa menit kemudian setan tersebut hilang Karna ketakutan.
Haripun sudah menunjukan pukul 12:00 ,kamipun mencoba memanjat pagar
sekolah agar bisa pulang ke rumah, dan tidur dengan nyenyak.
Comments
Post a Comment